Tembakan Maut Polisi di Semarang, Aipda Robig Ditahan
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Aipda Robig Zaenudin pelaku penembakan terhadap GRO (17), siswa SMK Negeri 4 Semarang dijebloskan ke Rumah Tahanan (Rutan) Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Polda Jateng).
Anggota polisi yang berdinas di Satuan Reserse Narkoba Kepolisian Resor Kota Besar atau Sat Resnarkoba Polrestabes Semarang itu menembak GRO, dan dua temannya, yaitu S, dan A pada Minggu (24/11) sekitar pukul 00.30 WIB.
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan Aipda Robig Zaenudin ditahan karena melakukan tindakan yang berlebihan atau excessive action.
"Anggota (Aipda Robig, red) itu sudah kami lakukan penahanan. Penyidikan excessive action yang dilakukan oleh anggota ini (Aipda Robig, red) akan dilakukan oleh Polda Jateng," kata saat konferensi pers di Mapolrestabes Semarang, Rabu (27/11).
Ajun Inspektur Polisi Dua Robig Zaenudin meletupkan dua kali tembakan. Peluru pertama mengenai pinggul kanan GRO hingga meninggal dunia. Sementara peluru kedua menyerempet dada A, lalu mengenai tangan kiri S.
"(Penembakan, red) terekam (CCTV, red), nanti akan disampaikan oleh beliau Direskrimum, korban ada tiga, ada dua kali tembakan, pertama mengenai pinggang kanan almarhum, kedua mengenai S, dan A, itu satu peluru," katanya.
Namun, pihaknya tak bisa menjelaskan Aipda Robig melakukan tembakan peringatan terlebih dahulu. Termasuk bukti rekaman kamera pengawas atau CCTV di lokasi kejadian.
Dia menyebut hasil pemeriksaan itu akan disampaikan oleh Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Jateng Kombes Pol Dwi Subagio dalam kesempatan berbeda.
Karena melakukan excessive action, Aipda Robig penembak Slsiswa SMKN 4 Semarang ditahan di Rutan Polda Jateng.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News