FKPT Jateng Soal Dokter Sunardi: Ada Keterkaitan dengan Penangkapan Sebelumnya

Sabtu, 12 Maret 2022 – 16:30 WIB
FKPT Jateng Soal Dokter Sunardi: Ada Keterkaitan dengan Penangkapan Sebelumnya - JPNN.com Jateng
Anggota Densus 88. ANTARA/HO

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Beberapa hari lalu, Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri menangkap tembak mati seorang Dokter Sunardi, tersangka teroris di Jalan Bekonang Kabupaten Sukoharjo.

Warga Darmosari RT 1 RW 7 Kelurahan Gayam, Kecamatan Sukoharjo itu ditangkap Densus 88 Antiteror lantaran tergabung menjadi anggota JI (Jamaah Islamiyah).

Forum Komunikasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Jawa Tengah menyebut penangkapan Dokter Sunardi di Sukoharjo berkaitan dengan penyergapan-penyergapan sebelumnya yang terjadi di sejumlah wilayah Jawa Tengah.

"Saya pikir ada sebuah hubungan dari rentetan penangkapan ini. Karena mereka memliki jaringan-jaringan melalui JAD maupun JI," ungkap Ketua FKPT Jawa Tengah Syamsul Maarif kepada JPNN.com melalui sambungan telepon, Sabtu (12/3).

Syamsul mengatakan pergerakan aksi terorisme di Jawa Tengah cenderung menunjukkan penurunan dalam beberapa tahun terakhir.

Meski dikatakan menurun, Syamsul tidak bisa menyebut dengan angka persentase. Sebab, pergerakan terorisme diibaratkan sebagai fenomena gunung es.

"Pada hakikatnya di Jawa Tengah sudah mulai ada penurunan dengan penetrasi semua komponen. Namun, mereka bagaikan fenomena gunung es, tampak seperti tidak ada, tetapi suatu saat pasti ada," kata Syamsul.

Seluruh komponen, tidak hanya BNPT dan FKPT terus bergerak melawan virus-virus terorisme maupun radikalisme yang telah bermetamorfosa menjadi sebuah gerakan baru.

Forum Komunikasi Pencegahan Terorisme atau FKPT Jateng menyebut penangkapan dokter Sunardi berkaitan dengan penyergapan Densus 88 sebelumnya.
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News