Pengeroyokan di Semarang, Adik Nanda Pulang Berlumuran Darah
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Polisi masih menyelidiki kasus dugaan penganiayaan yang menewaskan ZAZ (15) di Semarang, Jawa Tengah, Senin (2/3) pagi.
Kapolsek Tembalang Kompol Arsadi mengatakan kepolisian memperoleh informasi tentang adanya penganiayaan terhadap seseorang di sekitar Jalan Kedungmundu Raya, Kota Semarang.
"Polisi memperoleh informasi tentang adanya dugaan pengeroyokan dan penganiayaan di sekitar Jalan Kedungmundu Raya," katanya.
Dugaan sementara, kata dia, korban dianiaya dengan menggunakan senjata tajam hingga mengakibatkan luka di kaki.
Korban diketahui merupakan penghuni tempat indekos di Gang Karang Gawang Barat, Kedungmundu, Tembalang, Kota Semarang.
Arsadi menuturkan polisi masih memburu pelaku serta mendalami motif pelaku.
Sementara dari keterangan saksi, peristiwa penganiayaan itu diduga terjadi di depan pertokoan di Jalan Kedungmundu Raya.
Di sekitar pertokoan tersebut berceceran darah yang mengarah ke dalam perkampungan tempat indekos korban.
Kasus dugaan pengeroyokan di Semarang yang menewaskan ZAZ (15), masih dalam penyelidikan kepolisian. Kakak korban tak mengira adiknya pulang berlumuran darah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News
