Murid yang Bacok Guru MA Demak Diringkus Polisi di Rumah Kosong Grobogan

Namun, korban tetap tidak mau memberikan kesempatan murid itu lantaran tidak bisa mengumpulkan tugas yang diberikan.
Merasa sakit hati dengan perlakuan yang diterima, MAR kemudian pulang ke rumah untuk mengambil celurit dan kembali sekolah.
"Saat masuk ke ruang kelas, pelaku mengucapkan salam dan langsung membacok korban sebanyak dua kali. Celurit disembunyikan di balik badannya," katanya.
Seusai kejadian, lanjut Kasatreskrim, pelaku langsung melarikan diri dengan mengendari sepeda motor dan membuang barang bukti berupa celurit.
Mendapatkan laporan tersebut, Satreskrim Polres Demak langsung melakukan penyelidikan.
Tidak kurang dari 12 jam, polisi berhasil meringkus pelaku.
AKP Winardi mengatakan tindakan tersebut termasuk penganiayaan berat yang direncanakan.
"Pasal yang dikenakan Pasal 355 ayat (1) KUHPidana Subsidair Pasal 354 ayat (1) KUHPidana Lebih Subsidair Pasal 353 ayat (2) KUHPidana dengan kurungan penjara paling lama 12 tahun," katanya.
Polisi berhasil meringkus siswa yang membacok guru MA Demak, Jawa Tengah. Karena ketakutan, pelaku sembunyi di rumah kosong.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News