Panpel PSS Sleman Tak Menyediakan Kuota Tiket untuk Suporter Persis Solo, Kenapa?

Dia menambahkan sangat mengapresiasi tindakan suporter Persis yang menyampaikan belasungkawa kepada suporter PSS ketika laga melawan PSIS Semarang pekan lalu.

"Saya juga sangat mengapresiasi suporter Persis yang memasang banner belasungkawa kepada salah satu keluarga kami ketika laga melawan PSIS pekan lalu," kata Rangga.

Dia berharap tali persaudaraan antara suporter PSS dan Persis Solo tidak akan putus, meskipun tak diberikannya kuota pertandingan ini. Karena, lanjutnya, ini bukan untuk keuntungan siapa pun, tetapi untuk kepentingan dan keselamatan banyak orang.

"Kami juga meminta maaf karena belum bisa menerima suporter Persis karena kondisi yang ada saat ini. Semoga kita semua bisa bersua dalam kondisi yang lebih baik dari sekarang," jelasnya.

Di sisi lain, PSS juga dipastikan tidak akan mendapat dukungan langsung suporter fanatiknya di tiga laga yang akan dimainkan bulan September 2022 ini.

Meski dipastikan bakal berjuang tanpa Brigata Curva Sud (BCS) dan Slemania di stadion, pelatih PSS Seto Nurdiyantoro tetap berharap doa dan restu dari suporternya.

“Dengan suporter, kita selalu komunikasi. Saat ini mereka memilih untuk cooling down. Yang utama adalah dukungan dan doanya untuk tim,” ucap Seto. (jpnn)