Bapak-bapak Mabuk di Semarang Kelewat Batas, Tetangga Jadi Korban, Jangan Ditiru!
Kamis, 06 Januari 2022 – 04:30 WIB

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol lIrwan Anwar saat keterangan pers menghadirkan pelaku Joko Rusmanto di Lobi Polrestabes Semarang, Rabu (5/1). FOTO: Wisnu Indra Kusuma/JPNN.com
Sementara itu, Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan, korban mengalami luka berat di bagian kepala.
Selama 3 hari, korban melakukan perawatan intensif karena mengalami pendarahan yang cukup banyak.
"Korban mengalami luka robek di kepala bagian atas mendapat 3 jahitan. Kepala bagian kiri juga robek mendapat 5 jahitan, serta mata kiri lebam dan memar," terangnya.
Polisi berhasil mengamankan tersangka Joko, sedangkan Paimo masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
Mereka dijerat pasal 170 KUHP ancaman hukuman penjara paling lama 5 tahun 6 bulan. (mcr5/jpnn)
Aksi nekat bapak-bapak mabuk di Kota Semarang ini memang tidak patut ditiru. Selain meresahkan aksinya bisa juga membuat celaka.
Redaktur : Sigit Aulia Firdaus
Reporter : Wisnu Indra Kusuma
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News