Dari Hati yang Terdalam, Mbak Ita Tak Pengin Maju Pilwalkot Semarang 2024, Tetapi

Kembali lagi, dia kini masih akan berkoordinasi dengan internal PDI Perjuangan perihal keputusannya tersebut. Namun, dirinya berharap keputusannya untuk tak maju mencalonkan sebagai wali kota bisa dipenuhi.

"Namun, mungkin saya kembalikan lagi ke partai. Kalau dari saya ingin fokus kepada keluarga. Sudah cukup pengabdian saya, izinkan saya selesai di 2024. Dari hati yang terdalam saya ingin pensiun," katanya.

Sebelumnya, bursa bakal calon Wali Kota Semarang memunculkan tiga nama teratas. Nama Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menjadi teratas menuju pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.

Mbak Ita menempati puncak dalam bursa yang disusul posisi kedua CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi kemudian Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Semarang Iswar Aminuddin.

Peneliti Aksara Research and Consulting Darmawan Iskandar mengungkapkan sebanyak tiga kali jajak pendapat sepanjang 2023, Mbak Ita selalu menduduki puncak bakal calon Wali Kota Semarang 2024

"Survei Januari-Februari 2023 konsen anak muda, Bu Ita di atas, Mei-Juni fokus umum semua pemilih juga Bu Ita teratas. Pada survei Desember yang sebenarnya tidak bisa kami buka, Bu Ita juga masih teratas," katanya, dalam diskusi bertajuk Membaca Politik Tahun 2024 Jelang Pilwalkot Semarang, di Rumah Popo Semarang pada bulan lalu. (mcr5/jpnn)