Rampas HP & Bacok Mahasiswa, Begal Semarang Akhirnya Ditangkap Polisi
![Rampas HP & Bacok Mahasiswa, Begal Semarang Akhirnya Ditangkap Polisi - JPNN.com Jateng](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2023/07/19/ilustrasi-tangan-seorang-tersangka-diborgol-karena-terlibat-q3lh.jpg)
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Seorang mahasiswa asal Kabupaten Brebes mengalami nasib nahas setelah menjadi korban pembegalan di Jalan Simongan, Kelurahan Manyaran, Kecamatan Semarang Barat, Minggu (9/2) dini hari.
Korban mengalami luka bacok di kepala akibat serangan para pelaku yang tengah mabuk.
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol M. Syahduddi mengungkapkan empat pelaku pembegalan telah diringkus. Mereka adalah Heru Kurniawan (26), Alif Rahmanda (24), Riswanda Dani (24), dan Marcellinus (29), yang semuanya merupakan warga Kota Semarang.
“Saat kejadian, para pelaku dalam keadaan terpengaruh minuman keras. Mereka juga membawa senjata tajam jenis golok,” ujar Kombes Syahduddi dalam konferensi pers di Mapolrestabes Semarang, Jumat (14/2).
Kejadian bermula ketika Heru, Dani, dan Alif yang sedang mabuk berkendara sambil menenteng golok. Saat bertemu korban di jalanan sepi, mereka langsung menyerang hingga korban mengalami luka sayatan di kepala.
Tak hanya itu, para pelaku juga merampas handphone merek Samsung milik korban sebelum melarikan diri.
Setelah aksi keji tersebut, para pelaku bergegas menuju rumah Alif dan menjual handphone hasil rampasan ke Marcellinus dengan harga Rp 750 ribu.
Uang itu kemudian dibagi rata oleh Heru, Dani, dan Alif, yang ternyata memiliki rekam jejak sebagai residivis kejahatan.
Mahasiswa asal Kabupaten Brebes mengalami nasib nahas setelah menjadi korban pembegalan di Jalan Simongan, Kelurahan Manyaran, Kecamatan Semarang Barat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News