Debat Pertama Pilgub Jateng, KPU Imbau Kandidat Tak Ajukan Pertanyaan Singkatan
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Komisi Pemilihan Umum akan menggelar debat pertama calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah (Jateng) di Marina Convention Center, Kota Semarang pada Rabu (30/10).
Debat pertama ini akan mengusung tema "Tata Kelola Pemerintahan: Kepemimpinan dan Reformasi Birokrasi Menuju Jawa Tengah dengan Pelayanan Publk yang Transparan dan Akuntabel".
Sub tema itu, yaitu kepemimpinan, tata hubung Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng dan kabupaten/kota, reformasi birokrasi, dan good government.
Sub tema kedua pelayanan publik, ketiga keterbukaan informasi publik, dan keempat penegakan peraturan daerah.
Komisioner KPU Jateng Akmaliyah mengatakan debat pemilihan gubernur dan wakil gubernur atau Pilgub Jateng ini sifatnya pendalaman visi misi untuk meyakinkan pemilih.
"Pendalaman visi misi. Visi misinya punya mereka sendiri yang sudah disesuaikan dengan RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah)," kata Akmalia, Selasa (29/10).
Akmaliyah berharap para pasangan calon (paslon), baik Andika Perkasa-Hendrar Prihadi alias Hendi dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen dapat mematuhi aturan selama debat publik berlangsung.
Pada saat sesi tanya jawab, dia juga mengimbau kepada masing-masing kandidat untuk tidak mengajukan pertanyaan yang menjebak dengan menggunakan singkatan.
KPU mengimbau kandidat tak ajukan pertanyaan singkatan saat debat pertama Pilgub Jateng.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News