Instruksi PDIP: 19 Kepala Daerah di Jateng Batal Ikuti Retreat Magelang

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Sebanyak 19 kepala daerah terpilih dari PDI Perjuangan di Jawa Tengah (Jateng) masih menunggu instruksi pusat untuk mengikuti retreat di Akademi Militer (Akmil) Magelang.

Saat ini kepala daerah yang terlanjur tiba di Magelang diminta menunggu terlebih dulu hingga ada arahan lebih lanjut dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

"Iya, saat ini perintahnya demikian. Sebagian besar yang jauh dari Magelang standby di Magelang menunggu arahan partai lebih lanjut," ujar Bendahara PDI Perjuangan Jateng Agustina Wilujeng Pramestuti lewat pesan WhatsApp, Jumat (21/2).

Bagi kader yang berjarak dekat dengan Magelang diinstruksikan tetap bekerja sebagai kepala daerah. Seperti dirinya yang menjabat Wali Kota Semarang saat ini.
 
"Yang dekat dengan Megalang tetap menjalankan tugas pertama sebagai kepala daerah," ujar Agustina.

Dalam hal ini, Agustina mengisi hari pertama kerjanya dengan menggelar rapat terbatas untuk menangani permasalahan yang lebih mendesak, dan penting di Kota Semarang.

"Saya langsung menggelar rapat terbatas di Pemkot (Pemerintah Kota, red) Semarang untuk bisa menangani masalah-masalah yang urgent," ujar Agustina.
 
Untuk diketahui, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memerintahkan seluruh kepala dan wakil kepala daerah dari partai berlambang Banteng moncong putih tidak mengikuti retret oleh Presiden RI Prabowo Subianto.

Hal demikian seperti tertuang dalam instruksi harian dengan nomor 7294/IN/DPP/II/2025 tertanggal 20 Februari 2025.

Megawati menandatangani langsung surat tersebut yang ditujukan ke kepada para kepala dan wakil kepala daerah dari PDIP.