Refleksi 1 Tahun Gibran-Teguh Ditunda, Alasannya Bisa Diterima
jateng.jpnn.com, SOLO - Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta menunda acara refleksi satu tahun pemerintahan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa.
Hal itu menginggat kondisi kesehatan Gibran yang masih terpapar Covid-19 dan harus menambah masa isolasi mandiri (isoman) di Lodji Gandrung.
Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa mengatakan agenda tersebut harus dihadiri langsung oleh Gibran.
Selain itu, kata dia, acara refleksi satu tahun Gibran-Teguh bukanlah agenda yang terlalu mendesak.
"Mau Maret atau April tidak masalah yang penting tahun 2021 harus dilaporkan pada masyarakat itu saja," kata dia.
Lebih lanjut, Teguh kemudian mengungkapkan bahwa laju Covid-19 di Solo mulai landai menyusul upaya penanganan yang dilakukan.
Saat ini, kata dia, penambahan jumlah kasus aktif di Solo jauh lebih rendah dibandingkan minggu-minggu sebelumnya.
"Sekarang kan (penambahan per hari) 91, 60, harapan kami makin bagus," katanya.
Acara refleksi satu tahun Gibran-Teguh akhirnya ditunda. Kondisi Gibran saat ini masih belum memungkinkan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News