Tak Hanya Gelombang Tinggi, Faktor Satu Ini Juga Menjadi Penyebab Nelayan di Semarang Enggan Melaut
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Sudah dua hari ini nelayan tradisional di Kampung Tambaklorok, Kelurahan Tanjung Emas, Kecamatan Semarang Utara, tidak melaut.
Glombang tinggi memaksa mereka menyandarkan perahu-perahunya ketimbang melaut yang membahayakan keselamatan.
"Aktivitas melaut saat ini lumpuh total karena gelombang yang tinggi," tutur Aris Syaifuddin (42) salah satu nelayan di sana, Rabu (12/1).
Ia bercerita, selain cuaca ekstrem faktor rendahnya harga ikan juga menjadi penyebab.
"Hasilnya (ikan) tidak sesuai masih murah semua," imbuhnya.
Dua faktor tersebut membuat Aris dan ratusan nelayan di Kampung Tambaklorok mengurungkan niatnya pergi ke laut.
Mereka memilih istirahat di rumah sembari memperbaiki jaring dan sejumlah alat lainnya.
"Selain memperbaiki jaring saya juga memantau perahu saya, takutnya ke daratan malah pecah," ujarnya.
Gelombang tinggi membuat nelayan di Semarang tak melaut selama dua hari terkhir. Namun, ada hal lain juga yang menjadi sebabnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News
