Wamenag: AICIS 2024 Memberikan Tawaran Solusi Mengatasi Krisis Kemanusiaan
Harapan tersebut dilatarbelakangi oleh makin memburuknya kondisi perdamaian dunia di berbagai belahan dunia.
Peperangan di kawasan Timur Tengah yang tak kunjung merenggut puluhan ribu nyawa.
Demikian juga kondisi konflik Rusia-Ukraina yang belum menunjukkan tanda peperangan akan selesai. Kondisi memprihatinkan Rohingya yang menimbulkan banyak pengungsi.
"Fenomena di atas menyebabkan krisis kemanusiaan global karena hilangnya moralitas agama yang selama ini menjadi kendali bagi sikap dan tindakan yang dilakukan oleh manusia," ujar Dhani.
Dalam acara pembukaan AICIS 2024 ini antara lain Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Prof Ahmad Zainul Hamdi, Kepala Biro HDI Kemenag Akhmad Faizin, Steering Committee AICIS 2024 Prof Mukhsin Jamil.
Selain itu hadir pula Pj Gubernur Jawa Tengah yang diwakilkan oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Jateng Sujarwanto Dwiatmoko, rektor PTKIN dan PTKIS se-Indonesia, para tokoh agama dan ratusan akademisi internasional islam.
AICIS 2024 yang digelar pada tanggal 1-4 Februari 2024 ini akan mempertemukan ratusan intelektual internasional muslim ini untuk merumuskan solusi dari berbagai permasalahan kemanusiaan global. (JPNN)
Wamenag RI Saiful Rahmat Dasuki resmi membuka Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) ke-23 di Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo.
Redaktur & Reporter : Danang Diska Atmaja
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News