Harga Beras di Boyolali Masih Tinggi
jateng.jpnn.com, BOYOLALI - Harga beras kualitas premium di Pasar Tradisional Boyolali kota, Jawa Tengah, tampak masih tinggi, yakni mencapai Rp 16.500 per kilogram.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Boyolali Darmadi mengatakan harga beras jenis C4 atau IR64 di Pasar Boyolali rata-rata dijual Rp16.500 per kg.
Namun, kata dia, persediaan di pasar masih mencukupi kebutuhan pasar.
Harga beras kualitas premium C4 atau IR64 dan Cap Gajah yang biasa dikonsumsi masyarakat di Pasar Tradisional Boyolali Kota pada pekan sebelumnya rata-rata dijual Rp 15.000 per kg dan kualitas medium dijual Rp 13.000 per kg.
"Kini beras premium kini dijual naik menjadi Rp 16.500/kg dan stok masih mencukupi kebutuhan pasar," katanya, Senin (19/2).
Bahkan, harga beras premium jenis rajalele di Pasar Boyolali kota, dijual mencapai Rp 18.000 per kg dan cap DK yang dikemas 5 kg per sak dijual mencapai Rp 17.800 per kg atau Rp 89.000 per sak dan stok masih aman.
Dia menjelaskan Boyolali saat ini sudah mulai panen tanaman padi meski belum serentak yang diperkirakan pada awal Maret mendatang.
"Kalau beras di Boyolali persediaan masih aman dan memenuhi kebutuhan masyarakat," ungkapnya.
Harga beras kualitas premium di Pasar Tradisional Boyolali kota, Jawa Tengah, tampak masih tinggi, yakni mencapai Rp 16.500 per kilogram.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News