Balai Bahasa Jawa Tengah Sebut Bahasa Daerah Harus Digunakan Agar Tak Punah

Kamis, 29 Februari 2024 – 13:26 WIB
Balai Bahasa Jawa Tengah Sebut Bahasa Daerah Harus Digunakan Agar Tak Punah - JPNN.com Jateng
Kepala Balai Bahasa Jawa Tengah Syarifuddin (dua dari kiri) saat melakukan penyematan tanda peserta secara simbolis pada Bimbingan Teknis Pengajar Utama Revitalisasi Bahasa Daerah Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Jateng, di Kabupaten Semarang, Rabu (28/2/2024). (ANTARA/Zuhdiar Laeis)

jateng.jpnn.com, UNGARAN - Strategi utama dalam mempertahankan bahasa, terkhusu bahasa daerah di Jawa Tengah adalah dengan menggunakannya di kehidupan sehari-hari.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Balai Bahasa Jawa Tengah Syarifuddin saat Bimbingan Teknis Pengajar Utama Revitalisasi Bahasa Daerah Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Ungaran, Kabupaten Semarang, Jateng pada 28 Februari-4 Maret 2024.

"Strategi utama mempertahankan bahasa itu, kan, penuturnya. Kami lembaga bahasa, jurusan bahasa, bergerak masif, tetapi kalau penuturnya tidak mau, ya, tidak bisa," katanya, Kamis (29/2).

Dia mengatakan guru bahasa daerah pun tidak hanya dituntut untuk mengajarkan kepada siswanya di sekolah, melainkan juga mampu mentransmisikan bahasa daerah kepada keturunannya.

"Kalau mengajar pelajaran bahasa daerah di sekolah pakai bahasa Jawa, di rumah juga dipakai. Bahasa itu, kalau penuturnya tetap menggunakan secara intensif maka aman," katanya.

Oleh karena itu, Balai Bahasa Jateng terus memberikan penguatan dengan mengajak para penutur agar mempunyai sikap positif terhadap bahasa daerahnya.

"Penutur yang tidak menanamkan sikap positif terhadap bahasa daerah itu bagaimana? Dia tidak akan menggunakannya. Kalau dia cinta bahasa daerahnya pasti akan menggunakannya," kata dia.

Sebagai orang Bugis, Syarifuddin mencontohkan dirinya yang tetap menggunakan bahasa daerah ketika berkomunikasi dengan keluarga, termasuk ketika berada di kampung halamannya.

Strategi utama dalam mempertahankan bahasa, terkhusu bahasa daerah di Jawa Tengah adalah dengan menggunakannya di kehidupan sehari-hari.
Sumber antara
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News