Antisipasi Banjir di Dinar Indah Semarang Terulang, BPBD Terus Pantau Bronjong

Kamis, 07 Maret 2024 – 13:07 WIB
Antisipasi Banjir di Dinar Indah Semarang Terulang, BPBD Terus Pantau Bronjong - JPNN.com Jateng
Ilustrasi - Banjir yang terjadi di kawasan Rowosari Semarang akibat luapan Sungai Babon, Semarang, Sabtu (18/2/2023). (ANTARA/HO-Dok Pribadi)

Termasuk, kata dia, masyarakat juga harus menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah secara sembarangan.

"Namun, jangan panik jika terjadi sebuah bencana, dan yang paling mudah silakan laporkan di call center 112, nanti petugas akan segera bertindak," kata Endro.

Pada awal Januari 2023, Perumahan Dinar Indah Semarang diterjang banjir bandang akibat jebolnya tanggul Sungai Pengkol, hulu Sungai Babon yang bersebelahan dengan pemukiman warga, dan mengakibatkan satu korban meninggal dunia.

Banjir bandang itu merupakan yang terparah, dan kesekian kalinya menerjang perumahan tersebut. Ketinggian air saat banjir bandang pada awal Januari lalu mencapai atap rumah warga.

Ada puluhan kepala keluarga (KK) yang tinggal di Perumahan Dinar Indah yang terdampak jika terjadi banjir akibat lokasi perumahan tersebut yang berada di daerah cekungan.

Warga Perumahan Dinar Indah sudah tidak bisa menghubungi pengembang untuk meminta pertanggungjawaban sehingga berharap pemerintah turun tangan.

Sempat ada wacana pembangunan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) sebagai tempat relokasi warga Perumahan Dinar Indah, tetapi sejauh ini belum ada tindak lanjut.(antara/jpnn)

BPBD Kota Semarang terus memantau kondisi bendungan sementara atau bronjong untuk mengantisipasi terjadinya banjir di Perum Dinar Indah terulang.

Redaktur & Reporter : Sigit Aulia Firdaus

Sumber antara
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News