Kawasan Menara Kudus Disiapkan Menjadi Destinasi Wisata Unggulan
"Tentunya, kuliner khas masing-masing desa bisa menjadi daya tarik karena tidak ditemukan di daerah lain. Misal, puli kotoan yang merupakan makanan khas Desa Kauman perlu dikemas dengan baik untuk menjadi daya tarik wisatawan," ujarnya.
Dalam rangka pengembangan kawasan Menara Kudus tersebut, sebelumnya juga digelar studi banding yang melibatkan 10 desa ke Lamongan dalam hal pengelolaan kawasan wisata ziarah yang melibatkan desa-desa sekitar.
Pemkab Kudus sendiri sudah menyiapkan Peraturan bupati (Perbup) tentang penataan kawasan Menara Kudus karena nantinya menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Kudus.
Peraturan tersebut juga untuk memperkuat karakter Menara Kudus untuk menunjang kawasan wisata. Karena keberadaan Masjid Madureksan dan Kelenten Hok Ling Bio yang berdekatan dengan Menara Kudus juga akan menjadi simbol toleransi antar umat beragama yang sejak zaman Sunan Kudus.
Sementara keberadaan Taman Menara Kudus akan dijadikan selter untuk peziarah yang hendak ke Terminal Bakalan Krapyak maupun ke Makam Sunan Kudus. (antara/jpnn)
Kawasan Menara Kudus yang terdiri dari 10 desa disiapkan Pemkab Kudus sebagai destinasi wisata unggulan.
Redaktur & Reporter : Danang Diska Atmaja
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News