Marak Penipuan Melalui Google Maps, Kapolresta Surakarta Beri Imbauan

Kamis, 15 Agustus 2024 – 20:06 WIB
Marak Penipuan Melalui Google Maps, Kapolresta Surakarta Beri Imbauan - JPNN.com Jateng
Kapolresta Surakarta Kombes Pol Iwan Saktiadi. Foto: Romensy Augustino/JPNN

Humas Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Kota Solo Wening Damayanti mengatakan peretasan akun terjadi pada Minggu (11/8). Banyak hotel yang telah melaporkan ke PHRI atas kasus peretasan ini.

"Banyak aduan dari anggota PHRI bahwa data di google baik nomor telepon dan alamat, sampai googlemaps diubah. Kami mengumpulkan tim IT hotel untuk koordinasi, ada ekpert juga yang kami hadirkan untuk bicara mengenai penanganan masalah ini," kata Wening saat dihubungi awak media, Selasa (13/8).

Dengan peretasan ini, memungkinkan calon tamu menghubungi kontak pelaku penipuan untuk bertanya-tanya terkait hotel, hingga melakukan reservasi. Jika reservasi telah dilakukan, nomor rekening yang diberikan adalah milik pelaku penipuan.

Untuk mengantisipasi adanya korban, PHRI telah mengumpulkan tim IT masing-masing hotel untuk melakukan pemulihan data. Sosialisasi juga terus digencarkan masing-masing hotel di Kota Solo, agar tamu tetap menghubungi nomor resmi pihak hotel.

"Setidaknya masing-masing hotel bisa menangani secara mandiri dulu, tetapi kalau tidak bisa menangani secara mandiri PHRI siap untuk membantu, kami terjunkan tim membantu hotel-hotel yang tidak punya tim IT. Langkah selanjutnya kami koordinasi dengan pengurus di bidang hukum untuk mengkaji apa yang bisa kita lakukan, apakah laporan kepolisian atau bagaimana," jelasnya.

Dari hasil penelusuran tin PHRI Solo, ada 22 nomor berbeda yang digunakan pelaku. Nomor itu disisipkan pada akun Google Bisnis maupun Google Maps di setiap akun hotel.

Wening mengatakan setiap nomor penipuan itu, bahkan dicantumkan ke beberapa hotel. Tak hanya di Kota Solo, tetapi juga hotel di luar kota tersebut.

Kasus peretasan ini bukan pertama menimpa hotel di Kota Solo. Sebelumnya, kasus yang mirip-mirip terjadi, tetapi menyerang pada ulasan hotel. PHRI sendiri belum mendapatkan data, apakah kasus ini sudah ada korban atau belum.

Polresta Surakarta mengimbau kepada masyarakat Kota Solo dan sekitarnya untuk berhati-hati terhadap penipuan yang marak terjadi melalui platform Google Maps.
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News