AJI Semarang Kecam Tindakan Represif Polisi Terhadap Massa Aksi

Jumat, 23 Agustus 2024 – 21:06 WIB
AJI Semarang Kecam Tindakan Represif Polisi Terhadap Massa Aksi - JPNN.com Jateng
Ribuan mahasiswa yang menggelar demonstrasi di gerbang samping Kantor DPRD Jateng, Jalan Menteri Supeno, Kota Semarang, dibubarkan oleh polisi dengan gas air mata dan menyemprotkan water canon pada Kamis (22/8). Foto: Danang Diska Atmaja/JPNN

AJI Semarang menyuarakan:

1. Menuntut media dan jurnalis tetap independen dan profesional dalam memberitakan kebenaran serta tidak takut menyajikan informasi yang akurat, kritis, dan terverifikasi dan tidak mudah diintervensi.

3. Menuntut pemerintah untuk menjamin perlindungan media dan jurnalis dalam menjalankan kerja jurnalistik melaporkan informasi kepada publik

4. Menuntut pemerintah menjamin kebebasan berpendapat dan berekspresi warga negara dengan tidak merepresi pendapat dan kritik di berbagai kanal, termasuk ruang digital.

Ketua Aliansi Jurnalis Independent (AJI) Semarang Aris Mulayawan menyatakan pihaknya mengecam tindak represif yang dilakukan polisi terhadap massa aksi.

Redaktur & Reporter : Danang Diska Atmaja

Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News