Tren #KaburAjaDulu, Warga Jateng Berbondong-bondong ke Luar Negeri

Kamis, 20 Februari 2025 – 16:27 WIB
Tren #KaburAjaDulu, Warga Jateng Berbondong-bondong ke Luar Negeri - JPNN.com Jateng
Ilustrasi - Warga Jateng memilih bekerja ke luar negeri. FOTO: Ricardo/JPNN.com.

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Tagar #KaburAjaDulu masih populer di kalangan masyarakat. Masyarakat menyematkan tagar itu untuk bekerja atau merantau ke luar negeri dengan harapan dapat penghidupan lebih layak ketimbang di Indonesia.

Berdasarkan tren tersebut, tercatat puluhan ribu warga Jawa Tengah (Jateng) memilih bekerja ke luar negeri. Dari tahun ke tahun, jumlah warga Jateng yang merantau ke luar negeri tercatat meningkat.

Data Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jateng pada 2024 tercatat sebanyak 66.611 warga Jateng merantau ke luar negeri.

Kepala Disnakertrans Jateng Ahmad Aziz mengatakan angka itu meningkat dibandingkan pada 2023 yang hanya 64.566 jiwa.

"Setelah Covid-19 trennya naik. Jadi kecenderungannya memang meningkat," kata Aziz kepada JPNN.com di kantornya, Jalan Pahlawan Kota Semarang, Kamis (20/2).

Warga Jateng yang paling banyak bekerja ke luar negeri berasal dari Kabupaten Cilacap dengan jumlah 1.099 orang.

Kemudian, disusul Kabupaten Kendal 777 orang, Kabupaten Brebes 536 orang, Kabupaten Banyumas 353 orang, dan Kabupaten Grobogan 333 orang.

Dengan negara tujuan, yaitu Hong Kong 283.771 orang, Taiwan 266.149 orang, Malaysia 222.864 orang, Singapura 140.862 orang, Arab Saudi 59.785 orang, Korea Selatan 56.014 orang, Brunei Darussalam 22.337 orang.

Puluhan ribu warga Jateng berbondong-bondong ke luar negeri, di tengah tagar #KaburAjaDulu.
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News