Warga Semarang Pindah dari Pertamax ke Pertalite, Oh Pemerintah

Sabtu, 02 April 2022 – 19:37 WIB
Warga Semarang Pindah dari Pertamax ke Pertalite, Oh Pemerintah - JPNN.com Jateng
Antrean pengendara roda dua di SPBU 44-501-41 Jalan Pemuda Kota Semarang. Foto: Wisnu Indra Kusuma/JPNN.com.

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Antrean panjang di SPBU untuk membeli BBM (bahan bakar minyak) jenis Pertalite menjadi pemandangan yang lumrah di Kota Semarang.

Warga Semarang menjadikan Pertalite sebagai tujuan utama seusai harga Pertamax naik.

Pantauan JPNN Jateng, antrean konsumen tampak di SPBU 44-501-41 milik Pertamina di Jalan Pemuda.

Puluhan pengendara roda dua menunggu giliran tankinya diisi BBM Pertalite oleh petugas operator SPBU.

Seluruh dispenser BBM penuh antrean kecuali jenis Pertamax 92, Pertamax Turbo, dan Pertamina Dex.

Di papan informasi, harga BBM di SPBU tersebut tertulis Pertamax 92 dipatok Rp 12.500, angka tersebut menunjukkan kenaikan Rp 3.000 dari harga sebelumnya Rp 9.000.

Sementara Pertalite dibanderol Rp 7.650 tiap liter, Pertamax Turbo Rp 14.500 per liter, dan Pertamina Dex dijual seharga Rp 13.700 tiap liternya.

Dono, seorang pengendara sepeda motor merasa keberatan dengan penyesuaian harga BBM yang ditetapkan 1 April lalu.

Warga Semarang banyak yang memilih pindah ke Pertalite seusai harga Pertamax naik. Kebijakan pemerintah dinilai tak memahami kesusahan rakyat.
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News