Pola Pemudik Asal Solo Bergeser, Mode Transportasi Umum Lebih Dipilih

jateng.jpnn.com, SOLO - Pola penggunaan moda transportasi pemudik di Solo, selama Lebaran tahun ini mengalami pergeseran dari penggunaan kendaraan pribadi roda empat ke transportasi umum.

Hal tersebut disampaikan oleh Kasatlantas Polresta Surakarta Kompol Adhytiawarman Gautama Putra, Senin (9/05). 

"Prediksi awal pemudik mayoritas jalur darat menggunakan kendaraan pribadi roda empat. Namun, berganti mode tranportasi umum," katanya. 

Menurutnya, pergantian moda transportasi itu adalah upaya masyarakat untuk menghindari kemacetan. Selain itu, adanya program mudik gratis juga menjadi pertimbangan. 

"Upaya menghindari kemacetan lebih dipahami dengan berganti mode transportasi. Ada juga program mudik gratis serta fasilitas layanan publik yang mulai membaik juga bisa menjadi alasan pergeseran pola mudik," jelasnya.

Satlantas Polresta Solo, mencatat adanya peningkatan signifikan jumlah penumpang di terminal dan stasiun. Sedangkan arus lalu lintas dalam kota menurun. 

Kasatlantas menerangkan, kondisi normal di Terminal Tirtonadi Solo, jumlah bus mencapai 1.033 armada dengan 2.876 penumpang. Sedangkan, kondisi saat ini mencapai 1.082 bus dengan 4.372 penumpang.

"Jumlah bus mengalami kenaikan 14 persen dan penumpang mengalami kenaikan 65 persen," jelas dia.