Cerita Pilu Warga Tambaklorok, Puluhan Tahun Hidup dengan Rob

Pihaknya berharap pemerintah betul-betul memperhatikan pesisir utara Kota Semarang dengan melakukan sejumlah pembangunan, satu di antaranya dengan meninggikan jalan.
"Termasuk sabuk laut yang sudah dijanjikan akan dibangun," terang Slamet.
Senada dengan Slamet, Ketua RW 15 Kelurahan Tanjung Mas Riyanto menyebut rob telah merendam puluhan rumah di Kampung Tambaklorok.
"Waktunya berubah-ubah, datangnya rob selalu bergeser," imbuhnya.
Menjelang akhir pekan kali ini, rob akan merendam tempat tinggal warga mulai pukul 16.00 WIB, enam jam kemudian sekitar pukul 22.00 baru akan surut.
"Harapannya pemerintah bisa segera mengatasinya," pintanya.(mcr5/jpnn)
Kehidupan sudah jauh berbeda setelah rob datang dan tak mau pergi dari Kampung Tambaklorok, Semarang. Warga tak henti-henti menagih janji pemimpinnya.
Redaktur : Sigit Aulia Firdaus
Reporter : Wisnu Indra Kusuma
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News