Pascabanjir Rob Semarang, 5 Anak Terserang Demam Dengue
![Pascabanjir Rob Semarang, 5 Anak Terserang Demam Dengue - JPNN.com Jateng](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2019/07/08/nyamuk-aedes-foto-wikipedia.jpg)
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Lima anak di Kelurahan Bandarharjo, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang terserang penyakit DD (demam dengue) seusai banjir rob melanda sepekan terakhir.
Anak-anak yang terjangkit gejala komplikasi menuju demam berdarah tersebut sudah dilarikan ke sejumlah rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
"Ada lima anak yang sudah dibawa ke rumah sakit," kata Ketua PKK RW 1 Kelurahan Bandarharjo Umi saat ditemui di Balai RW setempat, Sabtu (28/5).
Umi mengatakan pascabanjir rob, gejala yang ditimbulkan penyakit dari gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus itu menghantui para orang tua.
Pasalnya gejala demam dengue tidak terlihat kasat mata, anak-anak usia 6-8 tahun yang terserang tampak riang, tetapi dalam waktu singkat mengalami demam.
"Badannya sakit semua, rewel dan nangis terus, harus dicek laboratorium di rumah sakit," tuturnya.
Bersih-bersih selokan dan genangan air rob yang masih sedikit tersisa mulai dilakukan untuk mencegah penyakit demam dengue menjangkit lebih banyak lagi.
"Besok pagi ada kerja bakti serentak dibantu kelurahan dan TNI supaya nyamuknya hilang," ucapnya.
Sejumlah anak di Kelurahan Bandarharjo, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang terserang demam dengue seusai banjir rob melanda sepekan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News