4 Kecamatan di Boyolali Dilanda Kekeringan, BPBD Siapkan Langkah Matang
Dia mengatakan di Kecamatan Wonosegoro ada bantuan dari Kementerian Pertanian berupa sumur untuk mencukupi kebutuhan air tanaman kelapa.
"Saya yakin di luar kebutuhan air tanaman kelapa itu, bisa digunakan kebutuhan air bersih masyarakat sekitar. Kalau memang kandungan air bersih cukup untuk kebutuhan masyarakat," katanya.
Selain itu, BPBD juga melakukan penanaman pohon jenis aren, yang disebar di daerah resapan di Kecamatan Selo dan Boyolali bagian utara seperti Wonosamodro, Wonosegoro dan Kemusu.
Kendati demikian, pihaknya mengimbau masyarakat tetap hemat air saat musim kemarau ini, apabila terpaksa terjadi kekurangan air bersih bisa menghubungi BPBD baik melalui WhatsApp maupun dengan surat dan pihaknya siap melayani bantuan air bersih ke lokasi.
BPBD Boyolali dalam menghadapi bencana kekeringan menyediakan anggaran sekitar Rp 125 juta atau diperkirakan sebanyak 200 tangki air yang disediakan tahun ini.
Pihaknya juga bekerja sama dengan lembaga masyarakat dan dunia usaha. Jadi ada dari dana abadi peduli masyarakat sudah menyiapkan 100 tangki air bersih.
"Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Boyolali juga sudah menyatakan siap membantu, BUMN dan BUMD Boyolali juga sudah siap," ujarnya.(antara/jpnn)
Sejumlah kecamatan di Boyolali dilanda bencana kekeringan. Baru 7 desa yang mendapatkan bantuan air bersih.
Redaktur & Reporter : Sigit Aulia Firdaus
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News