Begini Antisipasi Pemkab Boyolali Menyusul Wacana Kenaikan BBM

jateng.jpnn.com, BOYOLALI - Pemkab Boyolali, Jawa Tengah, menyiapkan langkah antisipasi merespons wacana kenaikan bahan bakar minyak (BBM).

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Boyolali Karseno menyiapkan persediaan barang kebutuhan pokok yang cukup untuk mengendalikan harga di pasaran setempat.

"Stok kebutuhan pokok selalu siap. Kami bersama dengan instansi terkait juga selalu memantau perkembangan harga meski ada satu dua barang kebutuhan pokok yang naik, tetapi masih wajar dan tidak terlalu signifikan," katanya, Rabu (31/8).

Dia meminta masyarakat tidak panik terkait dengan stok dan harga kebutuhan pokok karena pemerintah selalu memantau perkembangannya.

Hingga saat ini, stok beberapa barang kebutuhan pokok di daerah setempat aman, sedangkan harga terkendali.

Pihaknya juga selalu berkoordinasi dengan Bulog terkait dengan stok kebutuhan pokok guna ekspansi ke pasar.

Dia mengatakan jika harga BBM naik, hal itu berpengaruh terhadap nilai jual barang kebutuhan pokok di pasaran.

"Hal ini sudah menjadi rumus ekonomi. Namun, yang jelas harga kebutuhan pokok tidak serta merta semua dinaikkan oleh pedagang. Tentunya pasti ada harga eceran tertinggi (HET) yang dikeluarkan oleh pemerintah sehingga masyarakat daya beli juga bisa standar," katanya.

Dia menyebut kesiapan awal Pemkab Boyolali dalam pengendalian harga kebutuhan pokok jika harga BBM naik.