Fakta Mengerikan Ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo, Paket Cokelat, Bripka Dirgantara Berlumuran Darah
"Kiranya masyarakat tidak perlu resah karena ini tidak ada unsur teror sama sekali. Ini benar ada pemesanan online terkait bahan bubuk hitam dari Indramayu," tuturnya
Berdasarkan penyelidikan sementara, lanjut dia, korban diketahui pernah melakukan razia paket pesanan online berupa bubuk hitam yang diduga adalah petasan di kawasan Jurug, Solo, sekitar setahun lalu.
Paket sitaan tersebut, kemudian berada di rumah korban.
"Kemungkinan paket sitaan itu dibawa pulang oleh korban. Nanti kalau sudah sadar kami periksa," jelasnya.
5. Peket berasal dari Indramayu, Jawa Barat
Irjen Ahmad Luthfi menjelaskan paket pesanan diketahui dikirim oleh CV Mandiri Sujono, Indramayu, pada 22 Maret 2022 kepada salah seorang warga Klaten berinisial A.
Setelah kejadian tersebut, pengirim dan penerima saat ini sedang menjalani pemeriksaan.
"Dari CV Mandiri Sujono kami amankan S di Polres Indramayu. Sedangkan, A sudah diamankan di Polresta Surakarta. Bubuk tersebut sebagai bahan untuk mengusir tikus di wilayah Klaten," ungkapnya.
Berikut fakta mengerikan ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo yang membuat Bripka Dirgantara berlumuran darah dan mengalami luka serius.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News