DBD Menyebar di Boyolali, 9 Terjangkit 2 Meninggal

Kamis, 19 Januari 2023 – 10:18 WIB
DBD Menyebar di Boyolali, 9 Terjangkit 2 Meninggal - JPNN.com Jateng
Kepala Dinkes Kabupaten Boyolali drPuji Astuti (dua dari kanan) saat menghadiri suatu acara di Alun Alun Kidul Boyolali, Jateng, Rabu (18/1/2023). FOTO ANTARA/Bambang Dwi Marwoto

Jika ada kecurigaan bahwa transmisi penularan di daerah, maka kemudian dilakukan pengasapan. Jika belum memenuhi standar pengasapan maka dilakukan gerakan pembersihan lingkungan dan pemberantasan sarang nyamuk (PSN).

Menurut dia, Kegiatan PSN antara lain abatesasi, gerakan kebersihan lingkungan. Jadi tidak semua kasus DBD itu, mesti harus dengan fogging (pengasapan-red).

"Kami imbau masyarakat lebih baik mencegah DBD dengan cara pembersihan lingkungan masing-masing dan gerakan PSN untuk mengantisipasi penyebaran kasus DBD di daerah itu," katanya.

Selain itu, Dinkes Boyolali juga mengimbau masyarakat agar waspadai penyakit lain pada musim hujan, seperti penyakit di saluran pernafasan dan di saluran pencernakan.

"Ada kemungkinan serangan ispa atau asma kemudian diare yang biasanya masih menjadi penyakit-penyakit mungkin kasusnya akan meningkat," tutup Puji Astuti.(antara/jpnn)

Penyakit DBD menyebar di Boyalali saat musim penghujan. Tercatat, 9 orang terjangkit DBD dan 2 di antaranya meninggal dunia.

Redaktur & Reporter : Sigit Aulia Firdaus

Sumber antara
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News