Cuaca Ekstrem Berpotensi Melanda Jawa Tengah 2 Hari, Waspada!
jateng.jpnn.com, CILACAP - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca ekstrem bakal melanda Jawa Tengah selama dua hari, Minggu-Senin (5-6/2).
Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo mengatakan berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer, terdapat potensi peningkatan pertumbuhan awan hujan dan cuaca signifikan di sebagian wilayah Indonesia, khususnya Jawa Tengah.
Menurut dia, potensi terjadinya cuaca ekstrem tersebut didukung oleh beberapa faktor, di antaranya fenomena Maden Jullian Oscillation (MJO) terpantau mulai aktif, utamanya di sisi barat wilayah Indonesia.
Selain itu, kata dia, gelombang Rossby Ekuator terpantau aktif di wilayah Jawa bagian selatan serta konvergensi di wilayah Jateng yang didukung dengan kelembapan udara yang relatif cukup tinggi dan labilitas lokal yang labil.
"Berdasarkan kondisi tersebut, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang masih berpotensi terjadi di sejumlah wilayah pada tanggal 5-6 Februari 2023," katanya, Minggu (5/2).
Berikut ini prakiraan wilayah di Jateng yang dilanda cuaca ekstrem:
Minggu, 5 Februari 2023
Kabupaten Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Temanggung, Wonosobo, Kendal, Kabupaten/Kota Magelang, Salatiga, Boyolali, Klaten, Kabupaten Semarang, Brebes, Kabupaten/Kota Tegal, Blora, Pati, Jepara, dan sekitarnya.
BMKG memprediksi cuaca ekstrem bakal melanda Jawa Tengah selama dua hari, waspada.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News