Awal Maret, Tiga Orang Hanyut di Sungai, Dua Tewas, Satu Belum Ditemukan

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Kabar orang hanyut atau tenggelam di sungai pada awal Maret tahun ini kembali terdengar. Kali ini terjadi di Sungai Polaga Kabupaten Pemalang.

Seorang pria bernama Tarsan (55) yang dilaporkan hanyut terbawa arus sungai pada Jumat (3/3). Dia merupakan warga Dukuh Gumati, Desa Pedagung, Kecamatan Bantarbolang, Kabupaten Pemalang.

Enam hari berlalu, tetapi kabar peristiwa hanyutnya korban baru diterima Tim SAR Gabungan pada Kamis (8/3) kemarin.

Berdasarkan informasi dari beberapa saksi, sekitar pukul 14.00 WIB, korban hanyut seusai menyeberangi Sungai Polaga.

"Hanyut terbawa arus akhir tenggelam. Kejadian tersebut diketahui saksi," kata Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto, Kamis (9/3).

Masih penuturan saksi, belum diketahui pasti tujuan Tarsan menyeberangi sungai. "Diketahui korban mempunyai riwayat penyakit pikun," ujarnya.

Meski baru menerima laporan lima hari setelahnya, Tim SAR Gabungan tetap melakukan operasi pencarian sesuai ketentuan. Satu tim rescue dari Unit Siaga Pemalang dikerahkan menggunakan alut SAR air.

Heru menyebut, upaya pencarian Tim SAR Gabungan menggunakan metode susur sungai dari titik kejadian ke utara sampai Jembatan Pabuaran belum membuahkan hasil.