Pemprov Jawa Tengah Raih Opini WTP 12 Kali Berturut-turut, Ganjar: Terima Kasih
Dia menyinggung, pekerjaan harus luar biasa, sistem pemerintahan masih harus berjalan, dan titik-titik lemah yang menjadi catatan dari BPK wajib diperbaiki dalam kurun waktu 60 hari kedepan.
"Yang menjadi catatan kami, umpama dari bantuan keuangan untuk desa, laporannya mesti dikejar. Dan hari ini sudah dikejar," ujarnya.
Ganjar meminta rekomendasi BPK ini tidak sekadar diselesaikan saja, tetapi juga menjadi evaluasi dan upaya perbaikan tata kelola yang jauh lebih baik.
"Terus, (terkait) sekolah SMK yang masih jadi catatan karena praktikum yang ada di sana itu ternyata menghasilkan uang," ujarnya.
Dia menjabarkan, selama ini membutuhkan regulasi untuk menaungi hal tersebut. Termasuk menyetop indikasi yang mengarah pada potensi-potensi korupsi.
"Ini yang mesti dirapikan lagi," katanya. (mcr5/jpnn)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia.
Redaktur : Danang Diska Atmaja
Reporter : Wisnu Indra Kusuma
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News