Konsorsium eACCESS Asia-Uni Eropa Kembangkan Platform Perkuliahan, SCU Ambil Bagian
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Pembelajaran jarak jauh menjadi topik pembahasan dalam Kuliah Umum atau Seminar Research "Artificial Intelligence Application to Power Engineering Problem" yang digelar di Soegijapranata Catholic University (SCU) Semarang, Senin (11/9).
Dalam perkuliahan reguler itu, dihadirkan pakar di bidangnya secara langsung dari University of The West Scotland, UK, Keshav Dahal.
Dia datang ke SCU, selain mengisi kuliah umum, sekaligus mengaudit kerja sama antara SCU dengan Uni Eropa dalam konsorsium eACCESS.
Keshav yang merupakan Direktur Institut Penelitian Kecerdasan Buatan, Komunikasi Visual dan Jaringan (AVCN) ini mengatakan peningkatan kapasitas pendidikan sangat penting dilakukan pada era serba digital.
Menurutnya, konsorsium yang didanai oleh Erasmus+ ini bertujuan untuk mewujudkan kesetaraan pendidikan.
"Selain menggunakan software khusus, perkuliahan menjadi lebih interaktif karena juga ada pertukaran mahasiswa yang kurikulumnya disesuaikan," kata Keshav.
Selain SCU, Universitas Katolik Alma Jaya juga menjadi perwakilan perguruan tinggi dari Indonesia. Adapun mitra konsorsium lainnya yaitu, Lodz University of Technology (Polandia), University West of Scotland (Inggris), The Aristotle University of Thessaloniki (Yunani), Kantipur Engineering College (Nepal), Pokhara University (Nepal), University of Bhutan (Bhutan).
Sebagai Project Manager SCU Florentinus Budi Setiawan mengatakan kerja sama yang telah berlangsung empat tahun ini telah berjalan sesuai rencana.
SCU ikut ambil bagian dalam pengembangan platform pendidikan yang dikembangkan konsorsium eACCESS Asia-Uni Eropa.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News