Kebakaran TPA Putri Cempo Belum Padam, Pemkot Surakarta Ganti Strategi

Kamis, 21 September 2023 – 15:08 WIB
Kebakaran TPA Putri Cempo Belum Padam, Pemkot Surakarta Ganti Strategi - JPNN.com Jateng
emadaman api di TPA Putri Cempo menggunakan metode water bombing di Solo, Jawa Tengah, Rabu (20/9/2023). (ANTARA/Aris Wasita)

jateng.jpnn.com, SOLO - Kebakaran masih terjadi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo Solo, Jawa Tengah, Kamis (21/9). Diketahui TPA Putri Cempo terbakar sejak Sabtu (16/9).

Pemerintah Kota Surakarta pun mengganti strategi pada proses pemadaman api.

"Saat ini water bombing ganti strategi, jadi di atas (gunungan sampah, Red.) digali terus disiram pas yang digali," kata Kepala Pemadam Kebakaran Kota Surakarta Sutarjo.

Dia mengatakan air tumpahan yang dibawa oleh helikopter super puma pada proses water bombing menjadi lebih dapat tertampung oleh tanah dan tersebar lebih luas.

Meski tidak ada titik api baru, menurut dia, beberapa titik api lama yang hingga saat ini masih belum dapat dipadamkan.

Selain itu, dia mengatakan titik api yang belum dapat dipadamkan di antaranya di sisi timur dan sisi utara.

"Yang sisi utara tinggal satu titik dan ini ditangani oleh tim darat," ujarnya.

Untuk sisi timur, kata dia, masih dipadamkan dengan water bombing mengingat lokasinya yang sulit dijangkau dengan armada darat.

"Melihat kondisi asap yang tidak separah kemarin, untuk water bombing direncanakan hanya akan dilakukan sebanyak satu sorti," ungkapnya.

Sama dengan kemarin, dikatakannya, untuk satu sorti terdiri dari 80 kali siraman yang masing-masing siraman sekitar 4.000 liter air.

Sejauh ini pemadaman dengan menggunakan water bombing cukup efektif.

Sutarjo mengatakan hingga saat ini masih tersisa 20 persen titik api dan diharapkan proses pemadaman dapat selesai hari ini.

"Karena sudah berkurang banyak paling nanti sore sudah bisa dikondisikan," katanya.

Sementara itu, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengatakan setiap hari pemadaman dengan menggunakan water bombing masih terus dilakukan. Meski demikian, diakuinya, api kembali muncul pada malam hari.

"Ada beberapa titik api muncul, bisa karena pengaruh cuaca. Cara-caranya akan kami evaluasi lagi," katanya.

Dia mengatakan meski pemadaman sudah menggunakan metode water bombing, armada pemadam kebakaran dari darat terus bersiap di TPA Putri Cempo.

"Damkarnya standby terus di sana, tidak pernah berhenti untuk menyemprot. Kalau armada sudah banyak sekali, ada dari Klaten, Magelang, Sleman Yogyakarta. Saya lihat yang paling efektif, ya, water bombing, beberapa titik masih berasap tapi makin sedikit. Ini kami cek terus," katanya. (antara/jpnn)

Kebakaran masih terjadi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo Solo, Jawa Tengah, Kamis (21/9). Diketahui TPA Putri Cempo terbakar sejak Sabtu (16/9).

Redaktur & Reporter : Danang Diska Atmaja

Sumber antara
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News