Pabrik Rumahan Narkoba Happy Water di Semarang Digerebek, Bentuknya Seperti di Thailand

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Sebuah rumah di Jalan Ngesrep Barat IV, RT 008 RW 009, Kelurahan Srondol Kulon, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) dijadikan industri rumahan atau home industry narkoba.

Rumah berlantai dua dengan nomor 8B-1 yang disulap menjadi tempat peracikan bahan-bahan sabu dan serbuk yang mengandung narkoba bernama happy water itu digerebek pada Rabu (3/4).

Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) Brigadir Jenderal (Brigjen) Pol Mukti Juharsa menyebut informasi awal diberikan Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta.

Sejak awal tahun itu, ada pengiriman barang-barang yang dicurigai prekusor dari Tiongkok, Hongkong, dan Belanda secara berturut-turut masuk ke Indonesia hingga awal April 2024.

"Dari informasi tersebut kami melakukan lidik ternyata hasilnya ada home industri sabu dan happy water di Kota Semarang," katanya dalam keterangan pers di lokasi penggerebekan, Kamis (4/4).

Dia menjelaskan, happy water yang diproduksi dalam bentuk bubuk kemasan saset tersebut sama seperti hasil pengungkapan di Thailand beberapa bulan lalu.

"Happy water ini jenisnya sama dengan pengungkapan Thailand beberapa bulan lalu, merek Ducati dan Ferrari," ujar Brigjen Mukti.

Di rumah tersebut ada dua orang peracik yang telah ditetapkan sebagai tersangka. Produksi tersebut nantinya akan dipasarkan ke tempat hiburan malam di kota-kota besar Indonesia.