Rekonstruksi Ulang Penembakan Siswa SMK di Semarang, 44 Adegan Diperagakan
"Rob, biarkan saja mereka menunjukkan versinya. Jangan kami arahkan terus," ujar seorang penyidik kepada Robig.
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto mengatakan rekonstruksi kali ini untuk mengetahui sejelas-jelasnya tentang peristiwa penembakan yang dilakukan tersangka Robig terhadap Gamma, dan dua temannya Satria serta Adam.
"Itulah kronologis dari awal sampai akhir, tidak dipotong-potong, bukan hanya melihat pada sisi penembakan, tetapi harus melihat rangkaian peristiwa dari awal kejadian mulanya seperti apa sampai akhir," kata Kombes Artanto.
Dia menyampaikan melalui rekonstruksi ini masyarakat bisa mendapatkan informasi utuh secara transparan. Dengan fakta di lapangan, dia berharap masyarakat dapat menilai tanpa berdasarkan opini.
"Jadi jangan sampai dipotong-potong. Semua lengkap, tidak ada yang ditutup-tutupi. Berikan informasi sebetul-betulnya, dan faktanya kepada masyarakat. Sehingga tidak membuat opini-opini sendiri," tuturnya.
Proses rekonstruksi penembakan dilakukan di enam lokasi. Mulai dari Jerakah, Jolotundo, Simongan, hingga Jalan Candi Penataran Raya. Sementara dalam rekonstruksi polisi mencatat ada lebih dari 44 adegan yang diperagakan di semua lokasi tersebut. (mcr5/jpnn)
Rekonstruksi penembakan siswa SMK N 4 Semarang menghadirkan tersangka Aipda Robig Zaenudin di Jalan Candi Penataran Raya, Kalipancur, Kota Semarang.
Redaktur : Danang Diska Atmaja
Reporter : Wisnu Indra Kusuma
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News