Dokter Sunardi Ditembak Mati, Grup WatsApp Alumni UNS Gempar, Ternyata

Jumat, 11 Maret 2022 – 15:20 WIB
Dokter Sunardi Ditembak Mati, Grup WatsApp Alumni UNS Gempar, Ternyata - JPNN.com Jateng
Dekan Fakultas Kedokteran UNS Solo Reviono saat ditemu di kantornya Jumat, (11/03) siang. Foto: Romensy Augustino/JPNN.com

jateng.jpnn.com, SOLO - Dokter Sunardi (54), terduga teroris yang ditembak mati di Bangunsari, Gayam, Sukoharjo, Jawa Tengah, merupakan alumnus Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo.  

Hal tersebut dibenarkan oleh Dekan Fakultas Kedokteran UNS Reviono saat ditemui wartawan di kantornya Jumat, (11/03) siang.

Awalnya, kebenaran tersebut ia dapat dari informasi yang bereredar di grup WahtsApp alumni mahasiswa Fakultas Kedokteran UNS. 

Dokter Sunardi sebelumnya diketahui adalah seorang dokter umum.

Ia sering memberikan layanan kesehatan pada warga sekitar tempat tinggalnya. 

"Menyatakan satu angkatan gitu, kalau dari aktivitas, orangnya baik. Kalau soal gerakan politik tidak ada info itu," katanya. 

Reviono menyebut kalau Dokter Sunardi adalah alumni UNS, Program Studi Ilmu Kedokteran, Fakultas Kedokteran angkatan 1986. 

Ketika kuliah di UNS, ia hanya mengambil gelar S1 di Fakultas Kedokteran.

Dokter Sunardi, terduga teroris di Sukoharjo ditembak mati Densus 88. Sontak Grup WhatsApp alumni UNS gempar.
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News