Pembalap Asal Surabaya Juara Superchallenge Super Moto 2024

Tommy mengungkapkan bahwa dia dan timnya telah mempersiapkan balapan seri terakhir di Boyolali ini selama dua minggu sebelum event.

Menurutnya, timnya sangat percaya diri dengan strategi yang melibatkan pembalap lain di Tim Super Rider, yakni Gerry Salim.

“Bagi Tommy balapan kali beban karena poin sangat mepet. Jadi Tommy memilih main aman mengamankan poin. Kami sudah saling PD dengan Gerry untuk final round kali ini,” ujarnya.

Di sisi lain, Promotor Event dari Genta Auto&Sport Abet Nego Antoro mengungkapkan bahwa ada sejumlah evaluasi menyongsong event Superchallenge Super Moto tahun depan.

Menurutnya, akan ada sejumlah penyesuaian regulasi untuk balapan kelas super chrono supermoto.

“Untuk regulasi kemarin di-breafing sama race direction yang sudah berkabar juga sama komisi super moto. Kemungkinan sistem super chrono yang kami mainkan satu per satu ini akan jadi seperti qualifying race. Jadi nanti akan di jadikan poin utama,” jelas dia.

Pihak penyelenggara juga telah mendapatkan masukan agar menambah jumlah seri balapan untuk tahun depan.

Namun demikian, Abet menyebut bahwa kemungkinan jumlah seri yang akan digelar pada 2025 tetap berjumlah 5.