Miris! Pelajar 17 Tahun di Demak Terlibat Aksi Pembacokan, Korbannya Tewas Seketika
“Ini masih ada lagi tersangkanya, kami masih melakukan penyelidikan dan pencarian terhadap tiga pelaku lainnya,” ungkapnya.
Kejadian ini berawal ketika korban yang diketahui bernama Saefudin (32) mengantar saudaranya ke Jalan Pungkuran, Mranggen, Demak.
Dalam perjalanan pulang, korban dibuntuti para pelaku menggunakan dua sepeda motor.
Sesampainya di jalan yang sepi, para pelaku memepet dan menghentikan korban hingga terjatuh.
Kemudian, salah pelaku turun dan membacok dada korban dengan celurit.
"Korban yang terkena sabetan celurit berlari menjauh dan tersungkur di pinggir jalan. Ketika pelaku hendak mengambil sepeda motor korban, para saksi melihat dan meneriakinya sehingga para pelaku bergegas melarikan diri," tandasnya.
Atas tindakan mereka, para tersangka tersebut dijerat dengan pasal berlapis yakni Pasal 338 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 atau Pasal 365 KUHP ayat (4) Jo Pasal 53 ayat (1) atau Pasal 170 ayat (2) ke-3 dengan pidana penjara seumur hidup atau penjara selama-lamanya 20 tahun. (mar4/jpnn)
Aksi pembacokan yang berawal dari pembegalan di Demak menghilangkan nyawa satu orang. Mirisnya, pelaku masih pelajar di bawah umur.
Redaktur & Reporter : Sigit Aulia Firdaus
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News
