Imbauan Ulama & Aparat di Jawa Tengah: Wujudkan Pilkada 2024 yang Aman dan Damai
jateng.jpnn.com, SOLO - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 telah sampai di tahap kampanye masing-masing pasangan calon (paslon). Berbagai cara dilakukan oleh calon kepala daerah untuk merebut simpati masyarakat guna memenangkan perolehan suara di tanggal 27 November 2024.
Kontestasi politik seperti ini terkadang menciptakan suasana ‘panas’ yang berujung terciptanya jurang pemisah di tingkat masyarakat bawah.
Guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan terjadi di tengah pesta demokrasi, banyak upaya yang telah dilakukan sebagai pendingin di tengah panasnya persaingan.
Salah satunya datang dari Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Solo KH Abdul Aziz Ahmad. Pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk menciptakan iklim kondusif, aman, damai, tenteram dan sejahtera saat penyelenggaraan Pilkada 2024.
“Kami mengajak, kepada seluruh masyarakat, serta berbagai macam elemen ormas di Surakarta dan Jateng, menjelang Pilkada Serentak 2024, mari ciptakan iklim yang kondusif agar tercipta masyarakat yang aman, damai, tentram dan sejahtera,” ujar Abdul Aziz Ahmad dalam keterangan tertulis yang diterima JPNN.com pada Selasa (1/10).
Dikatakannya, Pilkada 2024 merupakan salah satu jalan untuk mendapatkan pemimpin yang dikehedaki seluruh masyarakat.
Baca Juga:
“Mari kita wujudkan kerukunan diantara kita, meski beda pilihan, dan siapapun nanti pemenangnya” imbaunya.
Sementara itu, tokoh ormas Islam Kota Solo Yusuf Suparno mengatakan pilihan calon pemimpin daerah harus sesuai dengan kata hati dan keyakinan dari masyarakat.
Pilkada Serentak 2024 makin mendekati hari pemungutan suara, dan suasana kompetisi politik pun bakal memanas.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News