Gibran: Kebiasaan Mengonsumsi Daging Anjing Harus Diubah

Kamis, 15 September 2022 – 07:15 WIB
Gibran: Kebiasaan Mengonsumsi Daging Anjing Harus Diubah - JPNN.com Jateng
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. ANTARA/Aris Wasita

jateng.jpnn.com, SOLO - Pemkot Surakarta dan DPRD setempat terus mengkaji pengusulan peraturan daerah (perda) terkait penjualan daging anjing.

"Nanti kami lihat dulu. Sudah kami diskusikan juga (dengan DPRD)," kata Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, Rabu (14/90).

Menurut Gibran, dengan makin banyaknya acara nasional maupun internasional di Kota Solo, tentu kebiasaan mengonsumsi daging anjing harus diubah.

"Ini branding Kota Solo sebagai kota budaya yang modern, apalagi (Solo) sering menjadi tuan rumah event nasional dan internasional. Konsumsi daging anjing perlu dikaji lagi karena branding-nya kurang baik untuk Solo," katanya.

Terkait larangan perdagangan daging anjing tersebut, dia mengakui belum ada landasan hukumnya.

"Belum ada cantolannya, ini bukan masalah halal atau haramnya, tetapi lebih ke branding kota ke depan," ujarnya.

Menurutnya, daging anjing bukan sesuatu yang layak untuk dikonsumsi dan tidak selaras dengan branding untuk Kota Solo.

Gibran mengatakan satu hal yang perlu dipikirkan adalah solusi untuk para pedagang daging anjing yang selama ini menjadikan usahanya sebagai mata pencaharian utama.

Gibran Rakabuming Raka sebetulnya ingin melarang konsumsi daging anjing, tetapi ada aspek yang lebih penting.
Sumber antara
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News