Antisipasi Pemprov Jateng Seusai Varian Omicron Terdeteksi di Indonesia
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Covid-19 varian B.1.1.529 atau Omicron telah terdeteksi di Indonesia. Menyikapi hal itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta kepada jajarannya dan masyarakat untuk lebih waspada.
Menurutnya, temuan itu menjadi peringatan bagi seluruh masyarakat Indonesia terutama yang berada di Pulau Jawa.
"Ini sudah menjadi peringatan untuk kita semua. Apalagi di Jawa maka semua harus makin taat protokol kesehatan," kata Ganjar saat ditemui di kantornya, Kamis (16/12).
Ganjar mengatakan, pihaknya akan meningkatkan testing dan tracing, termasuk tes sampel dengan whole genome sequencing.
Ganjar menyarankan pemerintah pusat untuk menutup semua pintu masuk ke Indonesia. Selain itu, pengetatan pintu masuk antardaerah juga harus dilakukan dan dikoordinasikan.
"Sudah dikunci saja itu pintu masuknya agar setidaknya sampai Natal dan Tahun Baru ini benar-benar tidak ada mobilitas yang cukup tinggi," ungkap Ganjar.
Untuk pengetatan di pintu masuk ke Jawa Tengah sendiri, pihaknya dalam hal ini bekerja sama dengan daerah lain dan kepolisian.
Dia mencontohkan, Polda Jawa Tengah sudah menyiapkan sekitar 360-an titik check point'. Menurut Ganjar di titik check point tersebut disiagakan petugas untuk melakukan testing.
Pemprov Jateng menyiapkan langkah antisipasi menyusul Varian Omicron Terdeteksi di Indonesia. Begini langkah-langkahnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News