Memilukan, Petugas Kebersihan Jalan di Semarang Dipecat Sepihak dan Diumpat Seperti Binatang

Sabtu, 08 Januari 2022 – 20:50 WIB
Memilukan, Petugas Kebersihan Jalan di Semarang Dipecat Sepihak dan Diumpat Seperti Binatang - JPNN.com Jateng
Petugas kebersihan. Foto: Jawapos

Menurutnya, pemutusan hubungan kerja sepatutnya menggunakan keterangan tertulis, seperti awal Dini tanda tangan kontrak untuk bekerja.

Tak selesai di situ, ia mencoba mencari keadilan ke dinas yang membawahi pekerjaannya. 

Ia berangkat ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Semarang.

Sesampainya di sana bukannya mendapat pencerahan, Dini justru menerima keterangan bahwa penyapu jalan adalah sama seperti pekerja proyek lepas. Bila diputus kerja tanpa harus ada embel-embel surat.

"Kalau dipecat tanpa ada surat apa pun, padahal ketika masuk pertama kali saya tanda tangan kontrak,” ujar Dini meniru perkataan satu di antara pejabat DLH Kota Semarang.

Hal ganjil ia temui, terdapat beberapa penyapu jalan yang telah dipecat karena melakukan kesalahan fatal bisa bekerja lagi.

"Kenapa saya yang merasa tak melakukan kesalahan dan tidak ada teguran sama sekali diberhentikan secara sepihak, bahkan diumpat seperti binatang," akunya.

Kebingungan mencari nafkah menyelimuti dirinya. Selain menanti keadilan, ia juga meminta pemerintah dapat turun tangan menyikapi perlakuan yang telah ia terima.

Dini satu dari ratusan petugas kebersihan jalan yang merasakan pahitnya awal tahun ini. Ia dipecat dan seringkali diumpat seperti binatang oleh atasannya saat bekerja.
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News