IAIN Salatiga Tanggapi Insiden Tewasnya Asif Seusai Ikuti Diksar Mapala di Gunung Telomoyo
![IAIN Salatiga Tanggapi Insiden Tewasnya Asif Seusai Ikuti Diksar Mapala di Gunung Telomoyo - JPNN.com Jateng](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2022/01/15/kampus-iain-salatiga-foto-iainsalatigaacid-bbxen-ymiz.jpg)
jateng.jpnn.com, SALATIGA - Wakil Rektor I IAIN Salatiga Moh Saerozi menanggapi insiden tewasnya Asif I Asany (19) seusai mengikuti pendidikan dasar (Diksar) mahasiswa pecinta alam (Mapala) di Gunung Telomolo beberapa waktu lalu.
Ia menyatakan bahwa kegiatan Mapala di luar kampus telah diperbolehkan sesuai aturan PPKM level 2 dan izin pembelajaran tatap muka (PTM) yang telah berlangsung.
"Sudah diperbolehkan keluar kampus sepanjang mereka memenuhi koridor protokol kesehatan yang sudah kami sarankan," kata Saerozi dikonfirmasi JPNN.com, Sabtu (15/1).
Baca Juga:
Pihaknya menepis adanya praktik perpeloncoan terhadap mahasiswi semester 1 jurusan Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah itu.
Meskipun begitu, kata dia, standar operasional prosedur (SOP) Mapala di luar kampus akan segera ditinjau ulang untuk diperbaiki.
"Mapala ini sudah puluhan tahun sejak 1990-an. Kalau soal perpeloncoan saya belum tahu sampai sedetail itu, tetapi menurut informasi tidak ada," tuturnya.
Baca Juga:
Menurutnya, hal yang paling mendesak untuk diperbaiki yaitu soal pengecekan kesehatan sebelum memulai kegiatan baik di luar maupun di dalam kampus.
"Sejauh keterangan yang saya terima malam itu anaknya sehat ketika berangkat. Namun, pemeriksaan kesehatan perlu ditinjau ulang," ujarnya.
Wakil Rektor I IAIN Salatiga menanggapi insiden Mapala di Gunung Telomoyo. Begini kata Wakil Rektor.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News