Hebat! SMK St Mikael Surakarta Bisa Penuhi Permintaan Domestik Mesin Bubut
jateng.jpnn.com, SOLO - SMK St Mikael Surakarta berhasil melakukan pengiriman perdana mesin CNC Bubut Leanturn untuk kebutuhan pasar dalam negeri.
Kepala SMK St Mikael Surakarta Maryata mengatakan sejak acara peluncuran produk Mesin Bubut CNC Leanturn di Kolese Mikael pada Agustus lalu, pihaknya terus melakukan kolaborasi melalui langkah strategis dengan industri.
Ia mengatakan ada tiga langkah yang ditempuh dalam berkolaborasi dengan industri.
"Tiga langkah tersebut adalah komunikasi, komunikasi, dan komunikasi secara terus-menerus untuk meyakinkan industri bersedia menjalin kerja sama yang berkelanjutan, khususnya dalam hal produksi mesin leanturn," katanya, Sabtu (18/12).
Untuk produk mesin sendiri merupakan hasil kolaborasi antara SMK St Mikael, Politeknik ATMI Solo, dan PT ATMI Solo.
Ia mengatakan kolaborasi antara satuan pendidikan vokasi dan industri tersebut menjadi salah satu bukti bahwa pendidikan vokasi mampu menghasilkan produk nyata untuk digunakan masyarakat.
"Dari seri-seri lama yang pernah dibuat, setidaknya sudah ada 45 unit yang sudah disalurkan kepada pengguna yang kebanyakan dari SMK dan Politeknik," katanya.
Ia mengatakan mesin leanturn tersebut masuk pada seri pengembangan mesin turning CNC versi ke-4 atau versi terbaru.
Menurut dia, dengan mengunakan konsep yang berbeda memungkinkan mesin dapat diproduksi dengan lebih efisien.
SMK St Mikael Surakarta berhasil melakukan pengiriman perdana mesin bubut produksinya. Kisah perjuangannya menginspirasi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News