PeduliLindungi Belum Banyak Dipasang di Tempat Wisata, Disporapar Jateng Beri Solusi Ini

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Sejumlah tempat wisata di Jawa Tengah banyak yang belum memasang aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat masuk. 

Fenomena ini kemudian ditanggapi cepat oleh Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jawa Tengah. 

Kepala Seksi Pengembangan Daya Tarik Wisata Disporapar Jateng Riyadi Kurniawan mengatakan banyaknya tempat wisata yang tak memasang aplikasi PeduliLindungi lantaran belum ada yang mengurus maupun terkendala administrasi.

"Kami menemukan banyak sekali daya tarik wisata yang belum menggunakan aplikasi PeduliLindungi. Ditemukan belum ada yang mengurus dan mengurus, tetapi belum keluar," kata Riyadi saat berbincang dengan JPNN.com, Rabu (29/12).

Untuk menyikapi hal tersebut, pihaknya langsung menginstruksikan pengecekan kartu vaksin secara manual bagi wisatawan yang berkunjung. 

"Apabila tempat wisata belum memiliki aplikasi PeduliLindungi. Kami mewajibkan pengecekan sertifikat vaksin di pintu masuk secara manual," imbuhnya.

Selain itu, ia juga menekankan kepada pengelola wisata menambah papan barcode aplikasi PeduliLindungi agar tidak terjadi penumpukan pengunjung.

"Barcode aplikasi PeduliLindungi sudah kami minta ditambah," ujarnya.