Ganjar Ingin Anak Jalanan Divaksin, Dinsos Jateng Pesimistis

Selasa, 28 Desember 2021 – 20:16 WIB
Ganjar Ingin Anak Jalanan Divaksin, Dinsos Jateng Pesimistis - JPNN.com Jateng
Pemberian dosis vaksin untuk anak usia 6-11 tahun di RS Bhayangkara Prof Awaludin Jamin Kota Semarang, Kamis (16/12). FOTO: Wisnu Indra Kusuma/JPNN.com.

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Anak-anak terlantar yang berada di panti rehabilitasi sosial bakal menjadi sasaran vaksinasi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah Harso Susilo mengungkapkan terdapat 13 ribu anak terlantar akan menerima dosis vaksin Covid-19.

"Dalam waktu dekat kami akan menerima dosis vaksin Covid-19 dari Kementerian Kesehatan," kata Harso, Selasa (28/12).

Anak terlantar yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19 berusia 6-17 tahun. Status mereka, kata Harso telah ditampung panti rehabilitasi sosial karena terlantar atau latar belakang keluarga kurang mampu.

"Hanya anak-anak yang tinggal di panti rehabilitasi sosial saja akan divaksin," imbuhnya.

Harso mengaku pesimistis mengenai keinginan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberikan vaksin kepada anak jalanan.

Menurutnya, keberadaan anak jalanan yang hidup luar sulit dirangkul, serta pendataannya juga tidak mudah.

"Siapa yang mau mendata mereka? Komunitasnya saja tidak pernah koordinasi dengan kami. Susah kalau mau vaksin anak jalanan," ungkapnya.

Kepala Dinsos Jateng Harso Susilo mengaku pesimistis mengenai keinginan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberikan vaksin kepada anak jalanan. Keberadaan anak jalanan yang hidup liar sulit dirangkul, serta pendataannya juga tidak mudah dibanding anak
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News