Nasi Jamblang, Makanan Khas Cirebon yang Bikin Ganjar Ketagihan
jateng.jpnn.com, CIREBON - Baluran hitam cumi-cumi gendut masih mengepul hangat di meja warung Nasi Jamblang. Di meja itu berjejer sekitar 12 lauk pilihan, mulai dari sambal goreng, bacem ampela, sayur tahu, sampai kering tempe.
Awang, pemilik warung Nasi Jamblang di Palimanan Cirebon itu tampak gugup menjelaskan satu persatu lauk yang dia jajakan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Sebagian masakan di warungnya itu jika dilihat dari tampilan dan penyajiannya berbeda dari warung-warung kebanyakan.
Jika biasanya sambal goreng tersaji di mangkuk besar, di warung Awang masakan itu dibungkus daun pisang.
Kentang yang biasanya dimasak untuk sayur atau digoreng, di tempat awang dijadikan sate. Yang lebih menarik perhatian adalah nasi yang dibungkus dengan daun jati.
"Itulah yang disebut Nasi Jamblang Pak, makanan khas Cirebon," kata Awang, Selasa (25/1).
"Yang paling spesial dan cocok untuk Nasi Jamblang ya cumi, sambal goreng plus sate kentang Pak," lanjut Awang yang sudah mulai terlihat santai berbincang.
Tanpa menunggu lama-lama, Ganjar langsung mengambil dua bungkus nasi jamblang. Setelah bungkus daun jati dibuka, Ganjar langsung mengambil beberapa lauk.
Nasi Jamblang yang menjadi makanan khas Cirebon membuat Ganjar Pranowo ketagihan untuk kembali lagi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News