Enam Personel Gugur saat Pengamanan Pemilu 2024 di Jawa Tengah

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Sebanyak enam personel pengamanan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 meninggal dunia dalam Operasi Mantab Brata di Jawa Tengah (Jateng).

Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah (Kapolda Jateng) Inspektur Jenderal (Irjen) Pol Ahmad Luthfi menyebut para personel tersebut gugur saat bertugas mengamankan pesta demokrasi.

Mereka terdiri dari empat anggota kepolisian, satu prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan satu anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas).

Selain itu, terdapat dua orang Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) juga dilaporkan meninggal dunia saat bertugas.

"Saya turut berbela sungkawa terhadap empat personil kegiatan kita yang meninggal dunia, satu anggota TNI kemudian satu lagi Linmas dan dua KPPS,  kita doakan semoga teman-teman kita diterima di sisi Allah SWT," kata Luthfi saat Apel Pagi di Mapolda Jateng, Senin (19/2).

Jenderal polisi bintang dua tersebut mengatakan, Polda Jateng mampu memberikan jaminan keamanan masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya.

"Oleh karena itu saya mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada rekan-rekan sekalian atas tugas ini sehingga tahapan inti Pemilu bisa kita lalui," ujarnya.

Secara umum dirinya menilai proses pemungutan suara di Jateng tidak ada kendala yang menonjol. Proses pemungutan suara di Jateng berlangsung dalam situasi aman dan kondusif.