Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat, Protes Biaya Pengembangan Kampus Naik Tinggi

Rabu, 08 Mei 2024 – 06:45 WIB
Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat, Protes Biaya Pengembangan Kampus Naik Tinggi - JPNN.com Jateng
Pada Selasa siang (7/5), sekitar pukul 11.00 WIB, Rektorat Universitas Negeri Semarang (Unnes) digeruduk ratusan mahasiswa. Foto: Tangkapan layar Instagram @bemfisipunnes.

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Pada Selasa siang (7/5), sekitar pukul 11.00 WIB, Rektorat Universitas Negeri Semarang (Unnes) digeruduk ratusan mahasiswa.

Mereka menggeruduk rektorat tentunya bukan serta merta datang tanpa alasan. Ratusan mahasiswa berjas kuning itu melakukan aksi demontrasi di depan kantor rektorat.

Mereka memprotes naiknya biaya Iuran Pengembangan Institusi (IPI) 2024 yang mencapai ratusan juta rupiah.

Ketua BEM Unnes Baharudin Adi Sajiwo mengatakan jajaran rektorat dianggap tidak mempunyai dasar dalam menaikkan biaya IPI.

"Mereka tidak melibatkan mahasiswa," ujarnya.

Dia menyebutkan bahwa nominal IPI pada 2023 maksimal adalah Rp 25 juta. Namun, mulai tahun ini mencapai Rp 100 juta.

"Bahkan Rp 200 juta di Program Studi Farmasi dan Kedokteran," ujarnya.

Tentunya, kata dia, dengan adanya kenaikan IPI mahasiswa baru jalur mandiri akan merasa sangat kesulitan.

Pada Selasa siang (7/5), sekitar pukul 11.00 WIB, Rektorat Universitas Negeri Semarang (Unnes) digeruduk ratusan mahasiswa.
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News