Waspada! Ular Kobra Kerap Masuk Rumah saat Musim Hujan
jateng.jpnn.com, BOYOLALI - Seorang laki-laki Haryanto, warga Desa Jelok, Kecamatan Cepogo, dikagetkan dengan kemunculkan bayi ular kobra Jawa di depan rumah pada Jumat (31/1) siang. Ular berbisa itu kemudian terpaksa dibunuh, karena dirasa membahayakan.
Kejadian bermula saat Haryanto tengah menyiapkan dagangannya untuk dijual, sementara itu anak-anaknya tengah bermain di gazebo depan rumah.
Saat akan menyiapkan motor untuk mengangkut dagangannya, dia melihat ular kobra akan mauk ke pintu rumah.
Baca Juga:
"Saya langsung ambil apa saja yang panjang, akhirnya dapat pralon (pipa air besar), saya langsung pukul bagian kepala. Takut juga kalau masuk ke rumah," ungkapnya.
Ular itu berukuran tidak terlalu besar. Panjangnya sekitar 30 sentimeter. Namun, karena dia khawatir akan masuk rumah lagi, dia terpaksa membunuhnya.
"Tetangga langsung bantu, dan terpaksa dibunuh. Ya, kami takut juga, kan, berbisa ya," katanya.
Pemerhati Lingkungan Posko Bansor BPBD Boyolali Totok Sudaryanto mengatakan kasus ular masuk rumah memang kerap terjadi. Terlebih saat musim hujan seperti ini menjadi masa ular menetaskan telur.
"Bayi kobra lebih berbahaya, karena pada saat gigit dan semprot bisa belum bisa kontrol alias akan menyuntik (bisa, red,-) sebanyak-banyaknya," terangnya.
Ular kobra Jawa kerap masuk rumah saat musim penghujan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News